BeritaPajak

Purbaya: Pemerintah Kejar Pajak Shadow Economy Bila Potensi Jelas

DDTCNews
Purbaya: Pemerintah Kejar Pajak Shadow Economy Bila Potensi Jelas
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa berbicara dalam konferensi persGambar: news.ddtc.co.id

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan pada Selasa, 28 Oktober 2025, bahwa pemerintah akan menargetkan pajak dari ekonomi bayangan bila potensi jelas. Pernyataan itu disampaikan dalam konferensi pers di Jakarta.

Purbaya menilai estimasi ukuran ekonomi bayangan belum dapat diandalkan karena data masih tidak pasti. Ia menekankan bahwa tanpa angka yang jelas, target pajak tidak dapat dihitung secara akurat. Pemerintah berencana mengukur, memetakan, dan menyusun program kepatuhan khusus serta menggunakan intelijen untuk menindak wajib pajak berisiko tinggi.

Dalam Nota Keuangan RAPBN 2026, sektor perdagangan eceran, makanan‑minuman, perdagangan emas, dan perikanan disebut memiliki aktivitas ekonomi bayangan tinggi. Langkah selanjutnya meliputi integrasi NIK dengan NPWP, penerapan sistem administrasi pajak inti, dan canvassing untuk mendata wajib pajak yang belum terdaftar. Upaya ini diharapkan meningkatkan basis penerimaan pajak nasional.

Penulis: Ben Asmadeus

Rujukan asli berita ini

Kami menambahkan konteks dan ringkasan. Baca versi lengkapnya di news.ddtc.co.id.

Baca Versi Asli
Bagikan
XWhatsAppLinkedIn
Purbaya: Pemerintah Kejar Pajak Shadow Economy Bila Potensi Jelas | BeritaPajak